Penyebab Seal Crankshaft Bocor dan Rusak, Simak Ulasannya

Salah satu kendala seperti seal crankshaft bocor merupakan masalah yang cukup sering terjadi. Salah satu gejalanya adalah oli rembes. Seiring berjalannya waktu, terus dibiarkan maka bukan tidak mungkin mobil kesayanganmu mengalami kerusakan lebih parah dan serius.

Seal crankshaft atau biasa disebut dengan nama poros engkol ini merupakan komponen yang fungsinya untuk menghasilkan putaran guna mesin dapat bekerja. Jika terdapat kerusakan, maka dapat dipastikan bahwa mesin tidak akan bekerja secara normal hingga akhirnya berdampak pada kenyamanan berkendara.

Penyebab seal crankshaft bocor dan rusak

Terdapat beberapa penyebab yang dapat memicu terjadinya seal crankshaft bocor atau bahkan kerusakan pada seal crankshaft. Untuk selengkapnya, simak ulasan di bawah ini:

  • Mencuci mobil tengah hari

penyebab pertama seal crankshaft bocor yaitu mencuci mobil di tengah hari. Sebenarnya boleh saja mencuci di tengah hari, namun yang perlu diingat adalah jangan sampai terkena sinar matahari secara langsung. Bagi yang belum tahu, permukaan mobil umumnya terbuat dari bahan logam dan akan memanas saat terkena sinar matahari.

Pada saat mencuci, air yang berada di permukaan akan mendidih dan menguap lebih cepat bersamaan dengan kotoran dan kandungan sabun. Sisa-sisa air tentu akan memperkuat sinar matahari layaknya fungsi dari kaca pembesar. Inilah yang membuat seal crankshaft mengalami kerusakan dan bocor.

  • Cat base / clear coat

Mobil dengan cat base pada umumnya lebih mudah mengalami kerusakan saat terkena sinar matahari secara langsung. Top coat yang sangat tipis akan cepat rusak serta cat pun tidak akan seterang sebelumnya. Jika kondisi ini menimpa mobil kesayanganmu, maka solusi terbaiknya adalah melakukan pengecatan ulang.

Mengingat hal tersebut, sebaiknya hindari pencucian mobil yang terkena matahari secara langsung. Waktu terbaik untuk mencuci mobil adalah saat cuaca mendung dan pagi hari. Jika Kamu masih ingin mencuci tengah hari, maka pastikan bahwa tempat cuci mobil tersebut terhindar dari sinar matahari.

  • Penerapan teknologi yang salah saat mencuci mobil

Membahas kebocoran dan kerusakan seal crankshaft memang identik dengan masalah ketika mencuci mobil. Salah satunya adalah teknologi yang digunakan untuk mencuci terbilang canggih, namun penerapannya tidak tepat.

Tidak dapat dipungkiri bahwa penggunaan teknologi seperti jet air memang mampu membersihkan mobil lebih cepat dan bersih. Namun jika penggunaannya tidak tepat maka beresiko untuk masuk ke dalam celah-celah karet dan masuk ke komponen yang sensitif terhadap air.

Baca Juga : Cara Menghilangkan Asap Putih Pada Mobil Diesel

Oleh sebab itu, sebaiknya jangan gunakan jet air bertekanan tinggi saat melewati beberapa titik yang terdapat karet penutup celah. Hal ini bertujuan untuk menghindari air masuk kedalam celah tersebut.

Nah, itulah beberapa penyebab seal crankshaft bocor dan rusak yang harus Kamu ketahui. Dengan mengetahui akar permasalahan setidaknya Kamu menjadi tahu tindakan apa yang harus diambil kedepannya. Semoga tulisan ini memberikan informasi bermanfaat khususnya bagi Kamu yang tengah mengalami kendala serupa.