Membahas tentang penyebab mobil matic nyentak, memang kebanyakan orang terutama yang baru mengalami masalah ini merasa sedikit panik. Wajar saja, pasalnya mobil menyentak memiliki gejala yang terasa sangat jelas terutama saat mesin idle atau pun dikendarai. Sehingga tak jarang pemilik kendaraan membawa mobilnya sesegera mungkin ke bengkel terdekat.
Apakah mobil nyentak menandakan suatu kerusakan? Iya, akan tetapi kendala satu ini bukan berarti terjadi kerusakan parah. Kebanyakan kasus mobil matic nyentak bahkan diakibatkan oleh hal-hal kecil atau sepele. Oleh karena itu, Kamu tak perlu cemas dan tetaplah berpikir positif sebelum memperbaikinya.
Penyebab Mobil Matic Nyentak yang Harus Kamu Ketahui
Sumber : Cash Cars Buyer
-
Oli Matic Kotor
Oli matic yang sudah kotor biasanya menjadi biang keladi pemicu mobil kesayanganmu nyentak. Tanda yang mungkin Kamu rasakan saat adalah perpindahan gigi otomatis karena komponen dalam kendaraan yang tak berhenti bekerja hingga akhirnya menyentak.
Selain itu, penggunaan sistem hidrolik pada mobil dengan transmisi otomatis tentunya sangat bergantung pada kontrol. Kontrol yang dimaksud ini merupakan komponen yang memerlukan oli matic untuk menunjang kinerjanya. Dengan kata lain, jika oli matic kotor maka imbasnya kontrol menjadi lebih sulit hingga akhirnya menyebabkan mobil menyentak.
-
AT solenoid bermasalah
Penyebab selanjutnya adalah AT solenoid yang mengalami masalah. Bagi yang belum tahu, AT solenoid adalah komponen yang berfungsi untuk mengatur aliran oli berdasarkan perintah dari Transmission Control Module (TCM).
Masalah pada komponen tersebut tentu akan menghambat proses aliran oli. Hal inilah yang menjadi pemicu kenapa mobil Kamu nyentak secara tiba-tiba.
-
Clutch dan brake sudah aus
Clutch dan brake yang sudah rusak atau aus bisa menjadi penyebab mobil matic nyentak. Sebagai salah satu komponen yang cukup vital pada mobil berjenis transmisi otomatis, kedua komponen tersebut umumnya berupa plat kopling basah. Selain itu, clutch dan brake merupakan dua buah komponen yang saling berhubungan satu sama lain dalam kinerjanya.
Berhubungan seperti apa? Clutch dan brake pada proses kerjanya terbilang saling mengandalkan. Keduanya harus berfungsi dengan normal jika tidak ingin terjadi hal-hal buruk. Komponen yang sudah aus, baik satu maupun di kedua komponen akan berdampak sangat jelas. Clutch dan brake tidak akan terhubung dan berjalan semestinya sehingga mobil mendadak nyendat.
-
Masalah pada komponen elektrik
Mobil nyentak ternyata bisa juga disebabkan oleh komponen elektrik yang bermasalah. Pada mobil keluaran terbaru atau modern, penggunaan sistem TCM atau elektrik sudah sangat banyak ditemui. Mobil-mobil tersebut lah yang lebih rentan mengalami kendala, dalam hal ini nyentak dikarenakan komponen elektrik bermasalah.
Pada TCM, biasanya mobil dilengkapi dengan komponen sensor, aktuator dan komputer transmisi. Fungsinya utamanya tidak lain adalah untuk mengatur kinerja dari clutch dan brake dalam sistem tekanan hidrolik. Apabila satu satu komponen tersebut mengalami malfungsi atau bahkan rusak, maka mobil menyentak akan Kamu jumpai terutama saat dikendarai.
-
Masalah pada kabel accelerator
Tentu terdapat beragam kabel, namun dalam kasus penyebab mobil matic nyentak biasanya berasal dari kabel accelerator kickdown. Kabel accelerator satu ini pada umumnya tergabung di bagian akselerator pedal gas dan dipasang pada throttle valve. Periksa apakah kondisi kabel masih normal atau malah sebaliknya. Lakukan pemeriksaan secara teliti karena bisa saja kabel tidak disetel dengan tepat.
Baca Juga : Harga Service AC Mobil
Nah, itulah beberapa penyebab mobil matic nyentak yang harus Kamu ketahui. Meski terkadang dianggap sepele, namun masalah ini masih berpotensi merusak komponen lain bila dibiarkan dalam jangka waktu lama. Deteksi dan atasi sedini mungkin guna menjaga kenyamanan berkendara. Semoga tulisan ini memberikan banyak manfaat terutama untuk Kamu yang tengah mengalami masalah serupa.